Ada kondisi dimana kita tidak dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah. Lalu, apa yang harus dilakukan dengan kondisi seperti ini. Tiada lain adalah memohon kepada Allah, karena Allah lah Yang Maha Tahu mana yang benar dan mana yang salah.
Kita tetap berkeyakinan bahwa kebenaran akan menang :
وَقُلْ جَاءَ الْحَقُّ وَزَهَقَ الْبَاطِلُ إِنَّ الْبَاطِلَ كَانَ زَهُوقًا
Dan katakanlah: "Yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap". Sesungguhnya yang batil itu adalah sesuatu yang pasti lenyap.
(SURAT 17. AL ISRAA', 81)
Sungguh Allah Maha Tahu segala isi hati :
يُولِجُ اللَّيْلَ فِي النَّهَارِ وَيُولِجُ النَّهَارَ فِي اللَّيْلِ وَهُوَ عَلِيمٌ بِذَاتِ الصُّدُورِ
Dialah yang memasukkan malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam. Dan Dia Maha Mengetahui segala isi hati.
(SURAT 57. AL HADIID, 6)
Dalam ayat dibawah ini secara spesifik Allah menyebut anggota tubuh bila ia berbohong atau berkhianat kepada hatinya.
يَعْلَمُ خَائِنَةَ الأعْيُنِ وَمَا تُخْفِي الصُّدُورُ
Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati.
(SURAT 40. AL MU'MIN, 19)
إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ بِذَاتِ الصُّدُورِ
Sesungguhnya Allah mengetahui segala isi hati.
(SURAT 3. ALI 'IMRAN, 119)
Do'a yang kita panjatkan :
اللهُمَّ أَرِنَا الحَقَّ حَقّاً وَارْزُقْنَا التِبَاعَةَ وَأَرِنَا البَاطِلَ بَاطِلاً وَارْزُقْنَا اجْتِنَابَهُ
Allahumma arinal-haqqa haqqan warzuqnat-tibaa'ah, wa arinal-baatila baatilan warzuqnaj-tinaabah.
Ya Allah, tunjukkan kepada kami bahwa yang baik itu baik, dan anugerahi kami kekuatan untuk mengikutinya. Dan tunjukkan kepada kami bahwa yang salah itu salah, dan anugerahi kami kekuatan untuk menjauhinya.
memberikan + dan berkunjung di blog sobat.......
ReplyDeletewaaaah sobat share tentang religi terus nih sobat,,,,,,,,,
terimakasih sudah berbagi doa ini sobat :-)
ReplyDeleteterimakasih & ijin copas ya
ReplyDeleteSangat bermanfaat.. terimakasih..
ReplyDelete