Nama lahir Abu Hurairah adalah Abdu Syams atau Hamba Matahari dan karena sejak kecil memiliki kucing maka namanya terkenal menjadi Abu Hurairah atau Bapak Kucing dan ketika masuk Islam Rosululloh SAW menamai beliau Abdurrahman atau Hamba Allah Yang Maha Pengasih.
Abu Hurairah memeluk agama Islam melalui Thufail bin Amr Ad Dausy pemimpin dari sukunya yaitu Banu Daws dari Tihama. Ibunya Maymouna Bint Subaih tidak mau masuk Islam sehingga Abu Hurairah mengadu kepada Rosululloh SAW bahwa beliau tidak bosannya mengajak ibunya memeluk Islam, namun ibunya selalu menolak. Abu Hurairah memohon doa kepada Rosululloh,"Tolong do'akan, ya Rosululloh, semoga ibuku masuk Islam". Dan tak berapa lama Abu Hurairah kaget ketika suatu hari ibunya mengatakan,"Asyhadu an laa ilaaha illallah wa asyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa rasuluh".
Abu Hurairah dikenal memiliki ingatan yang tajam dan hal ini karena pernah didoakan oleh Rosulloh SAW sehingga beliau banyak meriwayatkan hadits nabi SAW.
"Diceritakan Abu Huraira: Aku berkata, 'Ya Rasul Allah, aku mendengar banyak cerita dari anda tapi saya lupa semua" Rosulloh SAW berkata,' bentangkan kain penutup Anda. "Saya menyebar lembar saya dan beliau pindah kedua tangan seolah meraup sesuatu dan dikosongkan mereka dalam lembaran dan berkata, "Bungkus." saya membungkusnya keseluruh tubuh saya, dan sejak itu saya tidak pernah melupakan satu lembar hadist. "
Abu Hurairah meninggal pada usia 78 tahun dan dikuburkan di Jannatul Baqi' atau taman surga sebuah, pemakaman di Madina, Saudi Arabia sebelah tenggara Masjid al-Nabawi.
subhanallah.....semoga makin banyak yang memeluk islam,seperti Ibu Maymouna Bint Subaih
ReplyDeletemaaf baru mampir lagi....maklum udah ga ada bahan buat postingan, oh ya...kalau mau ketemu johan umy makan nasi jamblangnya harus di kesambi ,pasti ketemu
ReplyDeletePernah ke lido dulu terus ke kesambi tapi ga ketemu, akhirnya kalau malam makan nasi kuning di kesambi yang ramai itu.
Delete